Dugaan Intimidasi Wartawan Kapolsek Cileungsi Dilaporkan ke Propam

Dugaan Intimidasi Wartawan Kapolsek Cileungsi Dilaporkan ke Propam
Dugaan Intimidasi Wartawan Kapolsek Cileungsi Dilaporkan ke Propam

Dugaan Intimidasi Wartawan Kapolsek Cileungsi Dilaporkan ke Propam

BOGOR, – Temporatur.com

Tindakan oknum Kapolsek Cileungsi Polres Bogor Polda Jabar yang diduga melakukan intimidasi kepada Firmansyah salah seorang wartawan Media Online yang sedang meliput kegiatan razia Tempat Hiburan Malam (THM) di wilayah Kecamatan Cileungsi kabupaten Bogor berbuntut panjang.

Pasalnya, wartawan tersebut melaporkan oknum Kapolsek Cileungsi ke Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri Polda Jabar dan Polres Bogor. Senin (10/3/2025)

“Hari ini saya resmi melaporkan oknum Kapolsek Cileungsi ke Propam Polda Jabar dan Propam Polres Bogor atas tindakannya yang mengintimidasi saya saat liputan kegiatan razia di Cileungsi”, ujarnya

Menurutnya kedatangan ke Polres Bogor hari ini guna melengkapi BAP yang mana sebelumnya telah di BAP oleh Paminal Polda Jabar.

Bacaan Lainnya

“Ini melengkapi BAP di Propam Polres Bogor yang mana semalam juga telah di BAP oleh Paminal Polda Jabar”, katanya

Atas kejadian tersebut dirinya merasa dirugikan karena telah dirampas kebebasan dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai wartawan dan insiden tersebut diduga telah melanggar UU Pers.

“Dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, khususnya Pasal 4 ayat (1), dinyatakan bahwa kemerdekaan pers dijamin sebagai hak asasi warga negara. Pers memiliki hak untuk mencari, memperoleh, dan menyebarluaskan informasi sebagaimana diatur dalam Pasal 6 UU Pers. Dan kejadian tersebut saya merasa hak saya telah dirampas dan sangat merugikan”, jelasnya

Ia berharap kejadian ini tidak terjadi lagi pada insan pers dimanapun berada dan juga meminta kepada Kapolres Bogor segera mencopot jabatan dari Kapolsek dan juga memberikan pemahaman soal tugas dan fungsi wartawan.

“Saya harap insiden ini tak terjadi pada insan pers dimanapun dan segera mencopot jabatan oknum Kapolsek serta memberikan pemahaman soal tugas wartawan”, harapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Jery Slamet selaku saksi kejadian dugaan intimidasi tersebut membenarkan laporan tersebut.

‘Betul hari ini kami laporkan dan sudah di BAP tinggal menunggu tindakan selanjutnya dari Propam Polres Bogor dan Propam Polda Jabar”, ucapnya

Jery berharap kejadian tersebut bisa menjadi pelajaran seluruh Kapolsek bahwa antara wartawan dan Polri harus bersinergi sehingga tak ada lagi kejadian serupa dimanapun.

“Semoga kejadian itu jadii pelajaran semua bahwa Wartawan dan Polri harus bersinergi agar kejadian serupa tak terjadi sehingga terbangun hubungan baik”,tukasnya ( red )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *