PPU Tingkatkan Produksi Pangan dengan Brigade Pangan dan Modernisasi Pertanian
Temporatur.com- Penajam Paser Utara Pemerintah Kabupaten PPU terus berupaya meningkatkan produksi pangan untuk mempercepat swasembada pangan. Langkah strategis ini diwujudkan dengan pembentukan Brigade Pangan dan implementasi modernisasi pertanian.
Kepala Dinas Pertanian (Distan) PPU, Andi Trasodiharto, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Kementerian Pertanian atas dukungan yang diberikan kepada petani di PPU. “Pemerintah Kabupaten PPU, dalam hal ini Dinas Pertanian, mengucapkan ribuan terima kasih kepada Bapak Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, yang telah membantu para petani untuk meningkatkan kesejahteraan di PPU,” kata Andi Trasodiharto dalam keterangannya di Balai Penyuluh Pertanian Desa Gunung Mulya, Kecamatan Babulu, Rabu (14/5/2025)
Dalam rangka memaksimalkan pemanfaatan alat mesin pertanian (alsintan) yang telah diterima oleh Brigade Pangan, Distan PPU menggelar bimbingan teknis. “Para Brigade Pangan telah mendapat bantuan alsintan, sehingga perlu mendapat bimbingan teknis terkait pengoperasian di lapangan, bagaimana cara merawat, memelihara, dan memanfaatkan alat tersebut sesuai peruntukannya,” jelas Andi Trasodiharto.
Pelatihan ini menghadirkan narasumber dari Badan Perakitan Modernisasi Pertanian Kementerian Pertanian RI Provinsi Kaltim. Andi Trasodiharto menekankan bahwa pelatihan ini menjadi langkah penting dalam mendorong petani PPU menuju pertanian modern. “Dengan pelatihan ini, diharapkan petani dapat semakin berkembang dalam menuju pertanian modern dengan memanfaatkan alat-alat pertanian, menuju modernisasi pertanian,” katanya.
Andi Trasodiharto juga menyoroti peran penting penyuluh pendamping dalam Brigade Pangan. “Peran penyuluh pendamping Brigade Pangan sangat penting untuk memberikan motivasi kepada para Brigade Pangan yang ada di wilayah binaan,” tegasnya.
Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Penyuluh Pertanian Desa Gunung Mulya ini diharapkan dapat menjadi katalisator bagi peningkatan produktivitas pertanian di PPU dan mewujudkan ketahanan pangan daerah. (*)
