Ulah Gengster Motor Memprihatinkan, Pedagang Gorengan ditabrak dan dilempari Batu di Karanganyar

Naman Korban Geng Motor di Karanganyar,Kecamatan Karangbahagia di rawat di RS.Sabrina ,(Dokumentasi Temporatur.com, Minggu 04/02/2024)
Advertisements

Kabupaten Bekasi || Temporatur.com 

Entah apa yang dcari, anak Gengster motor kembali berulah membabi buta melempari batu ke warung pedagang gorengan dan kopi mengakibatkan rusak parah.kejadian tersebut pada Minggu (4/02) sekiltar pukul 2.30 Wib dini hari pagi di jalan Buyut Khaifa tepatnya warung kopi yang terletak didepan SMAN 1 Karangbahagia, Kabupaten Bekasi.

Advertisements

Atas kebrutalan dari ulah Geng motor tersebut mengakibatkan etalas pedagang gorengan dan kopi mengalami pecah — pecah berantakan, dan famili pemilik warung kopi menjadi korban dengan bagian telinga mengalami luka robek.

Pelaku Geng motor diperkirakan ada 10 orang anak anak remaja tangung, dan kini satu orang di amankan warga.

Awak media ketika mewawancarai korban salah seorang penjual gorengan dan kopi, yang bernama Bambang Suteja pemillik warung yang dilempari batu oleh anak Geng motor mengungkapkqn kejadian dan kronologisnya.

“Saya lagi duduk– duduk didepan warung saya sama pak Mama sambil ngopi –ngopi berhubung pak Maman sudah ngantuk, pak Maman pulang kerumahnya. kurang lebih 10 atau 15 tiba– tiba ada segerombolan motor diduga anak Geng motor dari arah kidul,.(Selatan) secara tidak langsung anak geng motor tersebut melempari warung saya membabi buta dengan batu, posisi saya bagusnya sembunyi didalam warung kalau posisi saya pada waktu itu diluar warung habislah saya di lempari batu,” ungkap Bambang Sutejo,Minggu,(04/02/2024).

Lanjut Bambang Sutejo menceritakan, “setelah kejadian tersebut saya menelpon kakak saya Naman, untuk meminta pertolongan.

“A, warung ada yang melempari batu kaca etalase pecah , kata Bambang Suteja kepada kakaknya

Naman pun bergegas ke warun, saat lagi ngombrol didepan warung, ada satu motor bertiga sambil teriak — terik mengancam mungkin lagi keadaan mabuk akhirnya diberhentkan motor tersebut ,setelah diberhentikan motor tersebut tidak berhenti malah menabrak Naman sampai terpental ke tembok, tutur Bambang Suteja.

Awak Media langsung menemui korban yang ditabrak, di Klinik Sabrinah di Pule Karangsetia.

Awak Media minta keterangan korban Naman, Naman membenarkan dirinya jadi korban ditabrak Geng motor.

“Benar pak saya korbannya yang ditabrak, sebenarnya warung saya sudah sering terjadi pak bahkan malam Sabtu (03/02) aja sempat di datangin dan pintu warung saya di congkel pakai celurit, kebutalan diwarung saya ada adik saya tidur disitu, adik saya keluar dan beramtamlah sama empat (4 ).orang Geng motor, kata Naman.

“Padahal saya gak ada masalah sama orang — orang , kenapa warung saya sering di datangin, ujar Naman.

Saat ini korban dan 1 pelaku berada rumah sakit Sabrinah.(**)

Reporter : Asun Nirwanto.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *