Temporatur.com

Menyibak Fakta Terpercaya

Kader Dinas Sosial Kecamatan Parungpanjang Menjadi Calo Pemalsuan BPJS

Advertisements

Kader Dinas Sosial Kecamatan Parungpanjang Menjadi Calo Pemalsuan BPJS

Bogor  || Temporatur.com

Advertisements

Demi Mendapatkan Keuntungan Kader Dinas Sosial Berinisial,(A.T) Penerima Jasa Pembuatan BPJS Kesehatan Tapi sangat di sayangkan BPJS tersebut Tidak dapat di gunakan untuk Persalinan,di RS murni asih kab, Tanggerang kolilah warga Kp leles Desa Jababita kecamatan Parungpanjang Harus beralih ke pasien pelayanan Umum dengan biaya yang kurang lebih Rp.4000 000 (empat juta rupiah) kolilah dengan keluarga harus mencari pinjaman kesana kemari untuk biaya persalinan tersebut.

(A.N) Warga desa jagabita tersebut berdalih sudah menyerahkan semua pengurusan BJJS ke (A.T) sampai saat keluarga kebingungan untuk mencari biaya justru (A.N)meminta uang 2,500.000 (dia juta lima ratus ribu rupiah)untuk pembuatan BPJS agar di buatkan yg baru keluarga dan juga hadir RT setempat di rumah sakit Berang kepada,AN BPJS yg ada saja tidak bisa di gunakan mau minta uang lagi untuk pembuatan BPJS baru lagi,keluarga sangat menyayangkan perbuatan (A.N) cs jika tidak ada pertanggungjawaban dari pelaku saya meminta penegak hukum Polsek Parungpanjang agar menindak pelaku agar tidak ada korban berikutnya ucap yono keluarga korban

Awal pembuatan BPJS kepada seoarang kader di desa jagabita yang berisinial ( A.N )
lalu di serahkan kepada saudara ( A.T ) setalah jadi BPJS Mandiri kelas 3 dengan pembayaran 35.000 perbulan dan saat akan masuk pembayaran pertama di lakukan di Indomart tapi di tolak lalu bayar melalui ( A.N ) dan di teruskan ke saudara ( A.T ).
Disaat akan di gunakan tidak bisa.

Jadi kesimpulan Kolilah yg akan menggunakan BPJS yang ternyata tidak bisa di gunakan beranggapan palsu,tetapi pas di selidiki ternyata uang yang untuk pembayaran BPJS tidak di bayarkan padahal ibu kolilah sudah bayar dan memberi kepada saudari ( A.N ).

Disaat awak media konfirmasi ke kacamatan parung panjang dan bertemu dengan camat dan kasihkesra meraka mengatakan bahwa yang bernama ( A.T ) sudah tidak berada di Kader sosial semenjak Bulan Desember 2023 sudah tidak aktif atau sudah di coret dari Keder Sosial Parung Panjang di karenakan terkena kasus Pangan Lansia dan sedang dalam pengawasan Polres Bogor.

(Rml)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *