PALI – Temporatur.com, Pemerintah Desa Tanah Abang Utara, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), menggelar Rembuk Stunting Tahun Anggaran 2025 pada Selasa (30/9/2025) siang di kantor desa setempat. Kegiatan ini dihadiri berbagai unsur pemerintahan, tokoh masyarakat, lembaga desa, hingga organisasi pemuda dan PKK.
Acara yang berlangsung mulai pukul 13.00 WIB ini diisi dengan agenda resmi seperti pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, doa bersama, sambutan, penyampaian materi, sesi tanya jawab, serta penutup. Rangkaian kegiatan berjalan lancar, aman, dan penuh semangat kebersamaan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Tanah Abang, Kepala Desa Tanah Abang Utara, Bhabinkamtibmas Aipda Asep Mulyana, Babinsa Sertu Harbi, Ketua BPD, perangkat desa, TP PKK, LPMD, tokoh adat, tokoh masyarakat, karang taruna, serta para pendamping desa.
Kapolsek Tanah Abang, IPTU Arzuan, S.H., yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menjelaskan bahwa rembuk stunting ini tidak hanya membahas perencanaan penggunaan anggaran tahun 2025, tetapi juga menjadi ruang penting untuk memperkuat koordinasi lintas sektor dalam mencegah dan menurunkan angka stunting di wilayah Kecamatan Tanah Abang.
Selain itu, Bhabinkamtibmas juga menyampaikan pesan-pesan kamtibmas kepada warga agar tetap waspada terhadap potensi tindak kejahatan seperti pencurian dan perampokan. Warga pun diajak untuk meningkatkan kerjasama dengan pihak kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan.
Kapolres PALI AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait, S.H., S.I.K., M.I.K., melalui Kapolsek Tanah Abang, menyampaikan bahwa upaya penanganan stunting harus berjalan seiring dengan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keamanan lingkungan.
“Program rembuk stunting merupakan bagian dari pembangunan sumber daya manusia yang sehat dan berkualitas. Namun, keberhasilan program ini juga harus ditopang oleh lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif. Karena itu, kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk selalu bersinergi, tidak hanya dalam mengatasi stunting tetapi juga dalam menjaga kamtibmas. Dengan kerjasama yang solid antara pemerintah, aparat, dan masyarakat, kita dapat mewujudkan generasi emas PALI yang sehat dan berdaya saing,” tegas Kapolres dalam pernyataannya yang disampaikan Kapolsek Tanah Abang.
Kegiatan rembuk stunting ini berakhir pada pukul 15.00 WIB dengan suasana penuh keakraban.
“Diharapkan hasil rembuk dapat menjadi pedoman strategis bagi desa dalam mengoptimalkan penggunaan anggaran, khususnya untuk program-program yang berkaitan dengan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat,”pungkasnya.