Temporatur.com

Menyibak Fakta Terpercaya

Warga Karang Rahayu  di Bekasi Kena Tipu, Modus Pinjaman Uang Online

Advertisements
58 / 100

Warga Karang Rahayu  di Bekasi Kena Tipu, Modus Pinjaman Uang Online

Kabupaten Bekasi – Temporatur.com

Advertisements

Jaman sekarang jaman sudah moderen banyak orang menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang, sama halnya warga Kp.Pelaukan Desa Karang Rahayu Kecamatan Karang Bahagia Kabupaten Bekasi yang kena tipu modus pinjaman uang tunai sebesar 10 juta per orang nasabah yang di janjikan oleh oknum yang mengaku sebagai pemegang saham pinjaman uang tersebut , yang di janjikan akan cair hari ini jam 7 pagi ditunggu- tunggu belum juga ada kabarnya dari si oknum yang yang meminjamkan uang tersebut, padahal para nasabah sudah di pinta uang DP nya per orang nasabah sebesar 200 ribu sebanyak 30 orang nasabah, oknum tersebut di TLP hpnya sudah tidak aktif lagi pagi tadi. Senin 24/6/2024.

Rohayati salah seorang ketua kelompok pinjaman uang tersebut ketika di konfirmasi awak media, pada awalnya saya diajak sama Rani yang kebetulan Rani itu yang mengajak saya di kenalkan ke oknum yang mengatasnamakan untuk meminjamkan uang kepada saya yang awalnya saya di kasih pinjam 600 ribu, itu saya mengangsur membayarnya sampai mau akhir satu kali lagi setoran lunas dan saya disuruh lagi ngambil di perpanjang lagi ngambil sebesar 10 juta per orang nasabah yang sebanyak 30 orang nasabah dalam 3 kelompok tersebut , jelas Rohayati kepada awak media.

Lanjut Rohayati dengan catatan kalau mau dapat 10 juta lagi ada uang Dpnya sebesar 200 ribu per orang nasabah, saya percaya karena pada awalnya benar saya dapat pinjaman 600 ribu benar, sehingga pada mau semuanya dengan di janjikan mendapatkan uang pinjaman lagi sebesar 10 juta perorang nasabah, akhirnya saya dan kelompok saya memberikan uang DP tersebut sebesar 200 ribuperorang nasabah dan di janjikan pada hari Senin cair semua sebanyak 3 kelompok sekitar jam 7 pagi di tunggu- tunggu belum juga ada kabarnya akhirnya saya menghubungi TLP ternyata hpnya sudah tidak aktif lagi sampe sekarang,” terang Rohayati.

Lebih lanjut Rohayati, jadi saya panik berarti saya kena tipu ini, akhirnya saya dan teman-teman diskusi untuk melaporkan kejadian ini kepada aparat kepolisian sektor Cikarang Utara apa yang di sarankan dari Bimaspol Desa Karang Rahayu pak Asep, setelah saya laporan ke SPK di depan saya di tanya ada apa Bu? Saya mau laporan saya kena tipu pinjaman tunai Online sebanyak 30 orang, saya ber 7 adalah perwakilan dari 30 orang yang kena tipu jelas Rahayati .

Tapi pihak kepolisian saya tidak di terima laporan saya di karenakan kurang bukti katanya harus datang semua orang yang kena tipu saya bilang saya perwakilannya ada 7 orang, setelah itu saya di panggil masuk ber 2 saya bilang saya ber 7 pak, sudah 2 orang aja yang masuk gitu pak, kata polisi terus kata polisi laporan saya ga di terima tetap aja semua harus datang , saya bilang kalau datang semua buat apa yang di suruh masuk aja hanya 2 orang ,cetus Rohayati pada polisi akhirnya Rohayati pulang semua sambil menggerutu polisi sebagai pengayom masyarakat mana , masyarakat laporan aja di persulit padahal sudah jelas ada bukti nya bahwa saya perwakilan 7 orang kena tipu masih ga bisa juga laporan ,” tutup Rohayati kepada awak media.

Penulis : Asun Nirwanto.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *