Temporatur – Kabupaten Blora, Dari tim telisik mempunyai wewenang lontarkan pertanyaan kepada salah satu tertera dalam kunjungan kerja(kunker,17/102025)
Efisiensi daerah sendiri lebih utama di majukan hingga biaya teranulir baik dan benar (rapat koordinasi berbau pungli) kenapa harus transit ke Semarang?
DPRD di daerah sorotan tajam, masyarakat setempat.
bupati blora; menghimbau dalam lisan tungkaskan : lebih baik menjaga wilayah kabupaten maju kan sektor dengan rapih (Dr.H.Arief Rahman,S.IP,M.Si)
adanya dalam rekaman #tersembhnyi, kami tim redaksi dari panitia cantumi hal ini (dyps) di lembar undangan ini, jadi sebagai investigasi berlanjut hingga menimbulkan resah warga nantinya.
terbuang sudah ratusan juta buat, cari penginapan se-kelas hotel bintang IV primadona selanjutnya (EFISIENSI BELUM TEGAK DARI ASN/PNS) Daerah.
apakah bupati daerah mengetahui di OPD masing-masing, di isi surat undangan tersusun skala kecil-kecil namun sesering saja(.)
bisa-bisa “bukan kunjungan kerja di Jum’at”, namun hari weekend ada satu ratapan uang rakyat dipermainkan/diumbar-umbar (baru naik gaji/UMP dari pusat. tak perhatikan kebijakan tepat dan benar.
apakah daerah kabupaten lain, seperti pengangkangan terhadap warga nya juga?
SIAP LAPOR!!! 24 jam viral kabupaten anda terkena PHK Nasional di Indonesia ditegakan (ganti saja, yang lebih baru)
Pelayanan daerah jadi kurang maksimal, weekend adem berselimut mesra berakibat perselingkuhan terselubung pun menutup kemungkinan jadi bahan menarik dunia seindah daun, daun ditebar menuai historik adab.
Hotel Sasaran Empuk Dibalik Pintu Ssl Kenikmatan
ambat lain, dibeberapa hotel terjadi pula (kunjungan rapat koordinasi jauh – jauh???? daerah sendiri pun tak buat Seserangan Blora Maju kah…(*)
akibat perjalanan dinas rumah tangga terabaikan – hotel ramai khalayak musuh dunia jadi nyata yaitu “manusia itu sendiri”.Tutupnya (NN)
warga tancap gas!!! Jangan biarkan koruptor berdalih -dari *siapkan penyelidikan khusus anggaran peralihan di daerah sampai bang Toyib dan Mak’E puenak tenan(halus merasakan).
Wah??? enak sekali rasanya libur panjang menanti di hari berikutnya tanpa beban rakyat sekitar lagi . . . s.d ratusan juta buat menginap tak sejalan pemerintah daerah.
