Menyusuri jejak Sahabat Rasulullah dalam menyebarkan Islam
Menyusuri jejak Sahabat Rasulullah dalam menyebarkan Islam
Bersama Jamaah Tablig Bekasi dari Kabupaten Bekasi ke Jawa Timur, Sumenep Madura, adalah pengalaman yang luar biasa.
Kami berangkat bersama jamaah Tablig Bekasi, terdiri dari 8 orang, menuju Cikampek. Setibanya di Cikampek, kami melihat banyak rombongan lain yang sudah lebih dulu sampai, berasal dari wilayah Banten, Tangerang, Bogor, Sukabumi, Bandung, dan masih banyak lagi. Di total, terdapat sekitar 10 ribu jamaah dari berbagai wilayah Jawa Barat yang berkumpul di sana.
Selama tiga hari, kami bersama rombongan jamaah tablig tinggal di Cikampek sebelum melanjutkan perjalanan ke Jawa Timur, Surabaya, melalui penyeberangan Suramadu menuju Kabupaten Sumenep, Madura. Perjalanan dari Cikampek ke Jawa Timur dengan bus memakan waktu sekitar 12 jam, melewati Bangkalan, Sampang, Pamekasan hingga mencapai Terminal Kabupaten Sumenep.
Kami kemudian menuju ke rumah H. Suryanto, perwakilan H Suryanto, Sebagai Ahli Musyawarah Propensi Wilayah Madura (AMP) Kebun Jeruk Jakarta Barat di Kabupaten Sumenep.
Sementara rombongan jamaah istirahat menunggu sarapan pagi, kami langsung menuju masjid Nikmatul Qubro di Kelurahan Karangduak, Kabupaten Sumenep. Di sinilah kami mengikuti Ittiqaf selama lima hari, sebelum melanjutkan perjalanan ke masjid Al Amin di Desa Pamolokan, Kabupaten Sumenep.
Dari satu masjid ke masjid lainnya, kami berpindah-pindah di wilayah Kabupaten Sumenep selama empat bulan. Semoga perjalanan jamaah tablig kami dalam menyiarkan agama Islam selalu dilindungi dan diridhoi oleh Allah SWT.
Semoga senantiasa diberikan kesehatan, rezeki, kekuatan, dan keselamatan dalam melakukan dakwah. Amin ya Rabbal Alamin.**
Bekasi 1 Oktober 2024
Penulis: Ruslan.