Daerah

INSPEKTORAT ACUH dan CUWEK terhadap Kehadiran Mantan Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan dalam Acara HUT RI: Ada Apa di Balik Diamnya Inspektorat ?

Suryo

2024-08-20 - 9:26 pm

Advertisements

Dalam acara peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) yang diselenggarakan di tingkat kecamatan Muaragembong, kehadiran mantan Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan, sebagai pemberi sambutan, menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat. Meskipun secara hukum mantan bupati tidak dilarang untuk memberikan sambutan dalam acara kenegaraan, hal ini tetap menimbulkan tanda tanya besar.

Samanhudi,Ketua Komite Nasional Penyelamat Aset Negara (KOMNASPAN), bahwa kehadiran mantan bupati dalam acara resmi seperti ini sebenarnya sah-sah saja selama tidak bertentangan dengan protokol yang berlaku atau menimbulkan kontroversi di masyarakat. “Jika panitia atau pemerintah setempat mengundang mantan bupati untuk memberikan sambutan, hal tersebut dapat dilakukan selama tidak ada keberatan dari pihak berwenang seperti penjabat bupati atau camat,” ujarnya.

Namun, Samanhudi juga menambahkan bahwa kehadiran mantan pejabat dalam acara resmi dapat menimbulkan berbagai persepsi di masyarakat, terutama jika mantan bupati tersebut memiliki latar belakang yang kontroversial. “Pemberian sambutan oleh mantan pejabat bisa saja menimbulkan berbagai persepsi, terutama jika ada sejarah atau isu yang sensitif di masyarakat. Oleh karena itu, keputusan ini sebaiknya dipertimbangkan dengan matang dan melibatkan berbagai pihak terkait,” tambahnya.

Sayangnya, Inspektorat diduga bersikap acuh terhadap potensi dampak negatif dari kehadiran Dani Ramdan dalam acara tersebut. Sikap diam Inspektorat ini memunculkan spekulasi bahwa ada sesuatu yang lebih dalam di balik kehadiran mantan Pj Bupati Bekasi tersebut. “Jangan-jangan ada orang-orangnya Dani Ramdan di kalangan Inspektorat, sehingga masalah ini dianggap sepele,” ujar salah satu sumber yang enggan disebutkan namanya.**

ERWIN